Anak Jalanan

 Karya Fahmiati B.R

Diatas permadani putih, penaku menari-nari
Memahat cerita tentang dirimu
Nan suram, penuh perjuangan
Diusiamu seumur jagung
Menjalani kisah hidup seorang diri

        Saat sang surya memancarkan cahayanya
        Kau memulai hari, melantunkan suaramu
        Disetiap panggung berjalan kau singgahi
        Ditemani alat musik di tanganmu


Kaos hitam nan  kumal
Celana biru melekat ditubuhmu
Menutupi badanmu kurus nan hitam kulitmu
Melindungi panasnya raja siang

Panas, debu, hujan menghalang
Namun kau tetap bertahan
Semangatmu tak pernah padam
Hanya untuk sesuap nasi

Jeritan tangis terdengar dari hatimu
Meratapi hidup tanpa seorang ibu
Sebatang kara kau merasakan
Pahit, getirnya kehidupan

   Saat sang fajar tiba diperistirahatannya
   Kau menelusuri keramaian kota
   Tuk menuju istanamu
   Beralaskan tanah, beratap kardus
   Disitulah kau melepas rindu

Angin melepas keluh
Sepi malam dalam kerinduan
Hatimu berdo’a dalam kesucian
Memohon Yang Maha Esa
Terhadap nasib yang kau derita

Cita-citamu tlah sirna
Harapanmu tlah pudar
Hanya satu pintamu
Bertemu Ayah Ibumu
Itulah khayalanmu

Dingin malam, indahnya angkasa
Menghiburmu dalam kesepian
Perut bendendang, hati berdebar

Jerih payah kau dapat
Tak cukup tuk makan
Sesuap nasi tak kau dapat
Secul rotipun tak kesampaian

Kau berlari menelusuri keramaian kota
Hanya tuk mencari makan
Sebungkus nasi basi terlantar
Kau makan dalam makan
Tuk mengisi kekosongan perutmu

Tuhan . . . . . .
Apa salah dia
Mengapa dia terlantar
Mengapa orang tuanya tega membuangnya
Apa salah dia
        

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read Comments

0 komentar:

Posting Komentar

Introduction

Recent Posts

Recent News

link